idhealt.com – Program Kartu Prakerja akan dilanjutkan pada 2022 dengan skema aplikasi bersifat semi-pemberian sosial.
Dana yang dialokasikan sebesar Rp 11 triliun atau 4,3 prosen berasal dari anggaran pemberian sosial yang totalnya mencapai Rp 252,3 triliun.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kebijakan Fiskal (Bkf) Kementerian Keuangan Febrio N Kacaribu.
“Tahunan 2022 program Kartu Prakerja Akan konsisten dilanjutkan, skema pelaksanaannya bersifat semi-perlindungan sosial. Berasal dari alokasi dana pertolongan sosial sebesar Rp 252,3 triliun, untuk anggaran Kartu Prakerja sebesar Rp 11 triliun atau 4,3 prosen berasal dari anggaran pemberian sosial,” kata Febrio, dikutip berasal dari pemberitaan sebelumnya, 1 Desember 2021.
Pembuatan akun dinonaktifkan
Melansir akun formal Instagram Kartu Prakerja @Prakerja.Go.Id, tombol pendaftaran di web situs dan juga dasbor prakerja akan dinonaktifkan.
Artinya, sehabis ini dijalankan, web Kartu Prakerja udah tidak bisa lagi terima pendaftaran.
Ditegaskan, pendaftaran akun baru akan dimulai lagi menjelang pembukaan gelombang 23 tahunan 2022.
Syarat pendaftaran Kartu Prakerja
Berkaca dari pembukaan program Prakerja gelombang sebelumnya, berikut syarat-syarat pendaftaran melansir laman www.prakerja.go.id:
- Warga negara Indonesia (WNI)
- Calon peserta berusia 18 tahun ke atas
- Calon peserta Kartu Prakerja tidak sedang menempuh pendidikan formal
- Calon peserta Kartu Prakerja sedang mencari kerja, pekerja/buruh terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil
- Calon peserta bukan penerima bantuan sosial (bansos) lainnya selama pandemi Covid-19
- Dalam satu kartu keluarga (KK) hanya diperbolehkan maksimal dua NIK yang menjadi penerima Kartu Prakerja
Sebagai tambahan kabar, pendaftaran program mampu dikerjakan lewat laman www.prakerja.go.id, dengan terlebih dahulu miliki akun Kartu Prakerja.
Adapun besaran dana yang diberikan di dalam program Prakerja sebelumnya, penerima akan beroleh biaya pelatihan senilai Rp 1juta diberikan satu kali, intensif sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan, dan bonus survei kebekerjaan Rp 50.000 per survei yang dilaksanakan selama tiga kali atau keseluruhan
Rp 150.000.
Penutup
Terima kasih sudah membaca artikel ini hingga selesai. Jangan lupa untuk selalu membagikan web site ini kepada teman kalian semua dan selalu tetap konsisten mengunjungi idhealt.com.
